FST.Unikama – Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) sukses menggelar kegiatan Kuliah Tamu. Acara yang berlangsung di ruang Abdoel Radjab ini melibatkan kolaborasi dengan Guangxi Normal University dan Beijing Normal University. Tema yang diangkat adalah “Mathematics Course Maker Space: Encourage Student Love Mathematics”. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep inovatif dalam pembelajaran matematika dan membangun minat serta kecintaan mahasiswa terhadap mata pelajaran ini.
Dalam kesempatan tersebut, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Unikama, Prof. Dr. Duran Corebima Aloysius, M.Pd., mengungkapkan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kuliah tamu yang melibatkan dua universitas ternama dari Tiongkok. Dengan adanya kegiatan semacam ini diharapkan mahasiswa dapat terinspirasi untuk menggali lebih dalam pengetahuan matematika. Selain itu juga bisa mempersiapkan diri menjadi pendidik yang kompeten di tingkat internasional.
“Kuliah tamu ini memiliki peran strategis dalam memperkaya wawasan mahasiswa kami mengenai pendekatan-pendekatan inovatif dalam pembelajaran matematika, terutama dalam konteks era digital dan tantangan revolusi industri 4.0 yang terus berkembang,” terangnya.
Tanggapan juga datang dari Mr. Lu Feng, Dekan School of Mathematics and Statistics, Guangxi Normal University. Dalam pernyataannya, Mr. Lu Feng berharap mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Unikama dapat berkunjung ke Guangxi Normal University di Tiongkok.
“Kami sangat antusias dengan kolaborasi ini dan berharap mahasiswa Unikama dapat merasakan langsung pengalaman belajar di Guangxi Normal University. Kami percaya, melalui pertukaran ide dan pengalaman, mahasiswa dapat mengembangkan wawasan mereka lebih jauh lagi dalam dunia pendidikan matematika,” ujarnya. Kuliah tamu ini menjadi sarana yang efektif untuk memperluas pemahaman mahasiswa tentang pembelajaran Matematika secara global, sekaligus memperkenalkan mereka pada berbagai inovasi dalam pendidikan yang dilakukan di universitas internasional, tutupnya.